Bukan, anak pesantren kan biasanya pakai sarung dan peci.
Bukan, anak pesantren kok pakai jas dan berdasi , keren amat.
Bukan, anak pesantren biasanya penampilannya suka ketinggalan jaman, kalau ini modern banget.
Wajar, kalau banyak orang menganggap
anak pesantren ketinggalan jaman, kurang gaul, kumuh dalam hal
berpenampilan. Karena selama ini anak pesantren penampilannya memang
tidak pernah lepas dari sarung dan pecinya, bahkan jalan-jalan di luar
pesantren juga tetep pakai sarung dan peci.
Maaf sebelumnya bukan berarti saya tidak
setuju kalau santri pakai sarung dan peci ya….tetapi akan lebih
terlihat sesuai dengan jaman, maka sangat mendukung jika pakaiannya
berjas dan berdasi.
Akan tetapi penampilan yang keren ini
adalah penampilan sebagian santri rijal atau laki-laki di pesantren
Al-Zaytun Indramayu Jawa Barat, yang sedang melakukan sholat berjamaah
disela-sela kegiatan mereka.
Bukan para aktor korea yang lagi akting
looooo……heeeeem. Indahkan jika melihat para generasi bangsa kita
benar-benar rapi, tertata penuh kedisiplinan dalam setiap perilakunya.
Satu lagi jika selain penampilan
anak-anak kita cara berfikirnya selalu dijiwai dengan spirit berakhlak
mulia, berpengetahuan luas, berpikiran bebas dan berbadan sehat.
InsyaAllah akan sanggup diarahkan kepada sistem modern dalam segala hal.
Saya menulis seperti ini, bukan omong
doang ya…., tapi saya ikut terlibat langsung sebagian kegiatan di
pesantren Al-Zaytun, karena saya juga salah satu walisantri yang
mempercayakan buah hati kami pada pesantren Al-Zaytun. Secara tidak
langsung mengetahui kegiatan pesantren.
Selain tampilan fisik/luar para santri
Al-Zaytun, Sejak usia dini atau setara dengan tingkat SD, anak kami dan
santri lainnya sudah diajarkan hidup penuh kasih sayang, perdamainan dan
toleransi seperti dalam
(http://ayobercerita.com/indahnya-hidup-toleransi/). Dan yang luarbiasa
mereka tidak sekedar hafalan, mengaji, ibadah ritual tetapi mereka
diajak untuk benar-benar mengaplikasikan apa yang telah dipelajari
mereka.
Alhamdulillahirrobbil’alamin, setiap
bulan selama 2 tahun di Al-Zaytun selalu menunjukkan tumbuh kembang yang
membaik. mulai dari hilangnya sifat egois, ke akuan, sifat cuek, tidak
mau berbagi, dan banyak lagi dan yang pasti anak kami sejak usia 6 tahun
(tahun pertama) sudah bisa menjadi imam sholat berjamaah di kelas
dengan bacaan sholat yang lancar (sungguh terkejut saya), bisa memimpin
doa setelah sholat berjamaah, dan yang jelas kemandirian nya luarbiasa
meroket.
Dan hebatnya lagi semua anak juga mengalami tumbuh kembang
yang meningkat, walaupun bidang yang berbeda, entah itu olahraga,
kesenian, akademik, yang penting semua dilandasi berakhlak mulia.
Dicatat ya….tempat pendidikan itu sukses jika semua siswanya bisa sukses
bersama. (Sumber : Ayobercerita.com)
0 comments:
Post a Comment